Header Ads

Breaking News
recent

Hal Yang Perlu Diketahui Saat Terbang Dengan Flap



Halo Aeromodellers....

Cepat atau lambat Anda mungkin ingin mencoba tantangan - tantangan baru menerbangkan sebuah pesawat model, dan suatu saat anda pasti juga ingin menerbangkan sebuah pesawat model skala. Karena kebanyakan pesawat ukuran sebenarnya menggunakan flaps, maka banyak pesawat model skala juga didesain dan dioperasikan dengan menggunakan flaps..persis seperti pesawat ukuran sebenarnya.

Kalau kita menyaksikan pesawat model sedang terbang dengan  posisi flaps on, menurut saya itu adalah sebuah pemandangan yang sangat keren. Jika Anda sedang berfikir untuk memiliki dan menerbangkan pesawat model skala yang dilengkapi fungsi flaps di dalamnya, maka ada beberapa hal yang perlu diketahui. Ada cara yang benar dan cara yang salah untuk menggunakannya. Postingan  ini akan membantu Anda memahami apa yang sedang terjadi ketika flaps digunakan.



Singkatnya begini, ketika flaps diturunkan, maka akan mengubah karakteristik gaya angkat dan gaya hambat/drag pada sayap serta menurunkan kecepatan stall. Dengan merubah lengkungan sayap, maka gaya angkat/lift dan gaya hambat/drag akan meningkat untuk kecepatan udara tertentu. Perubahan ini akan mempengaruhi kecepatan pesawat terbang hingga mendarat.


Jenis Flaps 



Meskipun ada empat jenis dasar flaps: plain split , Fowler dan slotted. Plain Split adalah yang paling umum dan hanya merupakan bagian berengsel dari trailing edge. Biasanya berengsel di bagian atas permukaan kontrol karena hanya bergerak ke arah bawah. Super Cub, Cessna dan pesawat model skala sport lainnya menggunakan jenis plain split flaps, untuk menjaga konstruksi dan fungsinya cukup sederhana.



Jika Anda belum pernah terbang dengan flaps sebelumnya, jangan khawatir. Flaps sebenarnya justru membantu menambahkan fleksibilitas pada sampul penerbangan pesawat model Anda, dan ini merupakan pengalaman baru yang menyenangkan. Keuntungan utama penggunaan flaps adalah untuk mempersingkat (dan curam) pendekatan pendaratan Anda dengan membiarkan pesawat Anda terbang lebih lambat dalam sikap hidung/nose ke bawah. Berikut adalah beberapa petunjuk!

Yang Harus Dilakukan
  • Pelajari bagaimana pesawat Anda bereaksi terhadap flaps di ketinggian yang aman sebelum mencoba pendaratan pertama.
  • Kurangi throttle sampai sekitar 1/3 dan biarkan pesawat melambat sebelum menurunkan flaps.
  • Jika digunakan untuk lepas landas, sebaiknya jangan gunakan full flaps, tetapi gunakankanlah fungsi flaps secara parsial.
  • Sesuaikan power engine pesawat untuk mempertahankan jalur pendekatan. Flaps menghasilkan drag, oleh karena itu diperlukan tenaga yang lebih. 
  • Pada saat go-around tambahkan engine power hingga pesawat mampu melakukan climbing setelah itu baru tarik flaps ke posisi normal.


Yang Harus Dihindari
  • Menggunakan/menurunkan flaps pada saat pesawat model terbang dengan kecepatan tinggi. Flaps dapat lepas dari sayap atau menyebabkan kerusakan struktural dan servo yang serius.
  • Menggunakan sistem flaps pada penerbangan perdana dan uji terbang. Anda harus terlebih dahulu menentukan berapa banyak defleksi yang benar pada pesawat model Anda, baru setelah itu menentukan besaran flaps untuk digunakan.
  • Menggunakan Full Flaps saat lepas landas. Hal ini justru akan menambah banyak drag/gaya hambat yang akhirnya berakibat stall.
  • Membiarkan pesawat glide dan kehilangan kecepatannya. Sesuaikan gaya angkat/lift pesawat model dengan mengatur besaran engine power dan elevator, untuk menjaga jalur pendekatan yang tepat.
  • Menarik flaps ke posisi normal pada saat terbang lambat dan rendah. Hal ini justru akan mengakibatkan pesawat tak terkendali dan terhempas ke landasan.

Karakteristik flaps lainnya adalah bahwa pada saat flaps diturunkan sebagian/paruh pertama defleksi flap akan menghasilkan peningkatan gaya angkat/lift yang lebih besar, sementara pada saat flaps diturunkan seluruhnya/ paruh kedua akan menghasilkan peningkatan gaya hambat/drag yang lebih besar. Flaps juga memberikan beban struktural yang besar pada pesawat dan hanya boleh digunakan pada kecepatan udara yang lebih rendah. Pesawat ukuran penuh memiliki indikator kecepatan udara yang dapat digunakan untuk menentukan kapan operasional flaps aman dilakukan.


Fakta - Fakta Pada Flaps


Karena flaps memberi daya angkat lebih tinggi pada kecepatan udara yang lebih lambat, Anda harus sadar bahwa ketika Anda menutupnya dalam suatu penerbangan, maka Anda akan kehilangan gaya angkat/lift dan pesawat segera akan kehilangan ketinggian. Untuk alasan ini, jika Anda harus melakukan go-around, pastikan Anda meningkatkan power sebelum menarik/menutup flaps. Kegagalan untuk melakukannya bisa mengakibatkan pesawat Anda sangat dekat dengan stall speed sebelum Anda bisa melaju dengan kecepatan yang aman. Ini juga berlaku untuk lepas landas dengan flaps. Dalam kebanyakan kasus, lebih aman lepas landas dengan flaps dibuka atau diturunkan tidak lebih dari sekitar 20 derajat. Defleksi yang lebih besar akan menambah gaya hambat/drag dan dapat menyebabkan pesawat tidak memiliki airspeed yang cukup untuk melakukan lepas landas.



Menerbangkan pesawat model skala dengan operasional flaps adalah pengalaman yang sangat berharga. Tidak hanya terlihat rapi, tapi juga memberi manfaat yang sama seperti versi full size.



Flaps menghasilkan peningkatan beban pada sayap dan memerlukan perhatian selama penggunaannya. Pastikan Anda menggunakan tuas engsel yang kuat pada masing-masing fungsi flaps. Ada banyak cara untuk menggerakkan flaps, termasuk tabung torsi dan bel cranks. 


Untuk Pesawat model yang berukuran besar, cepat atau berat, cara terbaik adalah dengan menggunakan servo untuk setiap flap. Dengan cara  ini juga akan mendapat keuntungan dimana flaps akan terkunci di posisi bawah sehingga mencegah aliran udara meniup flap kembali ke posisi atas. Besarnya defleksi flap ditentukan oleh panjang lengan servo; Untuk defleksi flap yang lebih besar, letakkan kawat penghubung pada lubang horn yang paling jauh dari lengan. Penggunaan ball link mungkin diperlukan untuk kelancaran aplikasi flaps dan untuk menghilangkan ikatan.


Pengaplikasian Flaps pada Remote.



Para Aeromodellers memiliki beberapa pilihan mengenai metode pengaktifan flap pada radio transmitter. Yang paling tidak diinginkan adalah menggunakan saklar dua arah, yang hanya menghasilkan flaps up atau full down. Ini tidak terlalu mirip dengan pesawat skala penuh dan bisa mengakibatkan perubahan sudut yang besar saat flaps diaktifkan. 



Penggunaan Saklar tiga posisi akan memungkinkan penggunaan flaps terlihat dan berfungsi lebih baik dan aman. Penggunaan posisi saklar setengah flaps dapat difungsikan untuk proses lepas landas dan penggunaan posisi saklar full down flaps dapat difungsikan untuk proses pendaratan. Sementara posisi saklar terakhir difungsikan untuk menarik flaps ke posisi normal.



Saklar Knob atau slider adalah cara lain yang memungkinkan transmiter untuk melakukan pengaturan flap secara tidak terbatas. Satu-satunya kekurangannya adalah kadang sulit untuk mengetahui berapa banyak defleksi flap yang harus dipilih baik saat lepas landas maupun pendaratan.


Servo Speed Reducer


Cara lain untuk meminimalkan perubahan trim dalam pengoperaian flap, adalah dengan memperlambat laju gerak servo. Banyak radio transmiter yang sudah memiliki fungsi untuk memperlambat respons servos tertentu. Tapi bagi Anda yang belum memiliki fitur perubahan respon servo pada radio transmitter,  dapat menambahkan Speed Reducer sebagai cara alternatif yang cepat dan sederhana untuk menghadapi situasi ini. Ketika flaps memakan waktu beberapa detik saat diturunkan, maka hal ini akan meminimalkan perubahan gaya angkat/lift secara mendadak dan memberi pesawat lebih banyak waktu untuk tetap konstan. Cukup colokkan unit Speed Reducer di antara receiver dan servo flaps, maka Anda akan dapat mengatur kecepatan servo flap dengan mengubah tombol yang tersedia pada papan sirkuit speed reducer dimaksud.



Terbang dengan pesawat model yang dilengkapi dengan sistem flaps adalah pengalaman hebat dan  menyenangkan. Flaps memungkinkan Anda untuk mengoperasikan pesawat model Anda di wilayah terbang yang  kecil/sempit dan  tentunya dapat memberi Anda pilihan tambahan saat melakukan rutinitas penerbangan Anda. 

Ok aeromodellers, sekian dulu postingan saya kali ini tentang Fungsi Flaps, mudah-mudahan bermanfaat untuk kita semua. Cobalah....dan rasakan sensasinya! Salam Aeromodelling!

No comments:

Tanjungpinang Aeroclub. Powered by Blogger.